JURAI.ID, BANDAR LAMPUNG (SMSI) –Provinsi Lampung terus memperluas potensi sektor pariwisatanya melalui kolaborasi unik antara dunia kesehatan dan kecantikan. Salah satunya melalui Festival Klinik Estetik yang menjadi festival kecantikan pertama berskala nasional, melibatkan berbagai klinik kecantikan dari seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Bobby Irawan menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan tersebut yang dimana akan menjadi bagian dari rangkaian besar Krakatau Festival yang rencananya akan digelar secara rutin setiap tahun,
“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan kolaboratif. Selain mendukung pengembangan sektor pariwisata, kami berharap festival ini menjadi daya tarik baru di Provinsi Lampung. Kami ingin Lampung dikenal bukan hanya karena wisata alamnya, tapi juga sebagai destinasi kecantikan,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini sudah mulai dilakukan sejak Maret dan akan dipusatkan di Lapangan Korpri, pada 1–6 Juli mendatang. Ia menambahkan bahwa K-Fest ini sudah dilkukan 34kali yang dimana masuk dalam kalender event nasional.
Sementara itu, Dr. Ima dari Perhimpunan Dokter Estetik Indonesia (Perdaweri) menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi organisasi, yakni memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih cermat dan pintar dalam memilih klinik estetik yang memiliki izin resmi dari Dinas Kesehatan.
“Ini momen yang luar biasa. Kegiatan ini mendukung misi kami untuk menyampaikan bahwa tindakan estetik hanya boleh dilakukan oleh dokter, bukan tenaga nonmedis atau klinik yang tidak memiliki izin. Peran saya di sini mendukung penuh kegiatan ini, ,” jelasnya.
Senada dengan itu, Sukaryadi, Owner Optik Modern sekaligus pelaku usaha di balik kegiatan ini, menyampaikan komitmennya untuk terus mendorong Festival Klinik Kecantikan menjadi agenda rutin yang mendatangkan manfaat ekonomi dan edukasi.
“Kami sangat mendukung. Ini adalah kolaborasi yang besar antara dunia estetik dan pariwisata. Harapannya, festival ini tak hanya sukses tahun ini, tapi terus berkembang dan menjadi bagian penting dari pembangunan berkelanjutan di daerah,” tutupnya.
Dengan semangat kolaborasi lintas sektor, Lampung optimis menjadikan K-Fest sebagai magnet baru dalam dunia pariwisata sekaligus pusat edukasi kecantikan yang berkualitas dan berizin resmi. (*)
